- Pemuaian Gas
Gas
mengalami pemuaian ketika suhunya bertambah dan mengalami penyusutan jika
suhunya turun. Pada gas tidak dikenal muai panjang dan muai luas, yang ada
hanyalah muai volume gas. Dari penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa
koefisien muai volume semua gas sama yaitu :
0,00367
/K.
Perumusan
muai volume pada tekanan tetap dapat dituliskan:
V2 = V1 ( 1+ ΔT/273)
Keterangan:
V2 =
volume gas pada suhu akhir, dalam satuan m3
V1 =
volume gas pada suhu awal, dalam satuan m3
ΔT =
kenaikan suhu, dalam satuan K
γ = 1/273
Hukum hukum yang berkaitan dengan pemuaian gas sebagai berikut:
1.Pemuaian gas pada suhu tetap/ isotermis (hukum boyle):
p1 V1 = p2 V2 atau p
V = konstan
V = volume gas pada suhu t ( m3 )
p = tekanan (N/m2 atau pa )
2. Pemuaian gas pada tekanan tetap/ isobarik (hukum gay lussac):
V1 : T1 = V2 : T2 atau V
: T = konstan
V = volume gas pada suhu t ( m3 )
T = suhu mutlak (K)
3. Pemuaian gas pada volume tetap/ isokorik (hukum tekanan):
p1 : T1 = p2 : T2 atau p
: T = konstan
Jika ketiga hukum diatas digabung, diperoleh persamaan umum gas ideal.
Balon udara merupakan salah satu contoh penerapan muai gas
0 komentar:
Posting Komentar